Tuesday 27 April 2010

INFO BENGKEL

Dijual 1 SET Peralatan Bengkel Sepeda Motor Siap Pakai Kondisi 80%

Item-Item:
1. Kompresor 1 HP "KRISBOW" 02 cylinder (Pakai Listrik)
Termasuk : Pipa Angin
Sambungan Panel ( fan quick compler Japan)
Regulator 3 Unit (air filter SAF 4000, 9,9 Kgf Cm2, 150 psi)

2. Bring Up (Back lift, untuk menaikan motor) Hidrolis manual

3. Etalase Kaca (50x102x200 Cm)

4. Impac Drive ( Air Impact Wrench 0,5" UNOAIR)

5. Kunci Shock "TORNADO GERMANY" 10~32 mm

6. Kunci T "TEKIRO JAPAN" 8~14 mm

7. Kunci Pas (Open End) "TEKIRO JAPAN" 8 pcs 6~24 mm

8. Kunci Ring (Double Boxes End) "TEKIRO JAPAN" 6~24 mm

9. Bor (BOSCH GBM 350)

10.Battery Charger 110~220 Watt DC Output 6~24 Volt

11.Gerinda "HTS" 150x16x12,7 mm 250 Watt

12.Impac Drive "TEKIRO JAPAN"

13.Tool Box Besar (Tempat Kunci)

14.Track Magnit dan Macam-Macamnya

15.Tool Box : Obeng Besar~kecil, Tang dll, Puller, Kunci L, Palu Besi~Karet.Dll

Harga : 13jt Bisa Nego

COD MALANG dan SURABAYA

SMS : 081805020458


JUMLAH SEPEDA MOTOR TUMBUH LUAR BIASA !!! BISNIS SPAREPART DAN VARIASI SANGAT MENGUNTUNGKAN !!! PRODUK TIDAK ADA RUGINYA !!!
MURAH MOTOR adalah toko GROSIR & ECER sparepart, variasi, mur baut sepeda motor. Produk kami lengkap dan harganya berani bersaing. Kami siap melayani bpk/ibu/sdr di seluruh Indonesia yang mau belanja untuk toko sendiri atau mau dijual lagi ke toko/bengkel lain
Kami juga bersedia memberikan BIMBINGAN USAHA bagi bpk/ibu/sdr di seluruh Indonesia yang berminat buka Toko, Bengkel atau usaha Sales/Kelilingan. Kami suplai barang dan peralatannya serta kami bimbing manajemennya secara total. Bisa dengan modal kecil sampai modal besar. TIDAK ADA FRANCHISE FEE .. TIDAK ADA ROYALTY FEE .. TIDAK MAHAL !!!


Jumlah sepeda motor tumbuh sangat pesat !!! Tentunya diikuti dengan meningkatnya kebutuhan onderdil/sparepart, variasi/aksesoris, jasa bengkel, cuci motor, tambal ban, setel velg, dll.
Dilihat dari sisi produk, usaha di bidang ini tidak ada ruginya, karena produknya tidak membusuk dan harganya cenderung naik. Usaha Toko & Bengkel maupun Usaha Sales/Kelilingan keuntungannya bisa mencapai rata-rata 50%.
Produk kami lengkap mencapai 1500-an items terdiri dari kelompok oli, ban, busi, aki, spareparts orisinil, Aspira, Indoparts, spareparts KW2, aneka variasi, helm SNI, knalpot, velg racing, mur baut orisinil, per-per, setelan rantai, gantungan barang, mur baut umum. Kami pun bisa menyuplai kompresor, peralatan mekanik, alat tambal ban, alat stel velg, perlengkapan cuci motor, lift sepeda motor, dll.
Harganya berani bersaing, bahkan bisa dijual lagi ke toko/bengkel lain secara menguntungkan. Hal ini menyebabkan banyak pihak yg belanja pada kami, termasuk yg berasal dari kota-kota besar (Jakarta, Tangerang, Bekasi, Bandung, Surabaya).
Kami juga bersedia memberikan Bimbingan Manajemen Usaha Toko & Bengkel maupun Usaha Sales/Kelilingan, antara lain meliputi : pemilihan barang yg cepat laku & menguntungkan, pengenalan barang secara mudah & cepat, penetapan harga jual yg bersaing, penataan toko & barang yg menarik dan sistematis, administrasi barang & keuangan, promosi dan pemasaran yg efektif, cara mencari & bekerjasama dg mekanik, sistem kerjasama kalau punya salesman, dll.
Alhamdulillah konsep usaha ini bisa diterima masyarakat luas, terbukti jumlah mitra kami terus bertambah. Sampai hari ini sudah berjumlah 156 mitra. Selain di daerah Jawa, mitra kami sudah merambah ke Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, NTT, bahkan Papua.
Untuk mengetahui lebih rinci mengenai besarnya modal, cara bergabung dll. silahkan klik disini , sedangkan untuk melihat sebagian contoh produknya silahkan klik disini
Salam Sukses !
Muh.Isnaini
MURAH MOTOR Jl. Raya Ungaran Gunungpati KM 2 Semarang, email : murahmotor@yahoo.com, telpon 024-70787334, HP 081390014065
Apa yang diperlukan untuk membuka bengkel ?

Usaha bengkel (sepeda motor dan/atau mobil) adalah usaha yang melakukan perbaikan mobil dan/atau sepeda motor agar dapat kembali berjalan dengan baik sesuai dengan keinginan pemilik atau bentuk asli dari mobil atau sepeda motor tersebut. Dalam usaha ini, mobil atau sepeda motor yang diperbaiki dapat menggunakan bahan (spare parts) baru atau bahan yang ada dengan melakukan penyesuaian agar mobil atau sepeda motor dapat berjalan dengan baik.
Berbagai jenis usaha dapat dikerjakan secara bersama-sama atau sendiri- sendiri. Misalkan, ada sebuah bengkel hanya mengerjakan perbaikan atau mengganti spare parts mesin mobil atau sepeda motor, ada juga yang hanya mengganti oli mesin dan yang berhubungan dengan oli, ada yang hanya mengganti knalpot, ada pula yang hanya mencuci mobil, dan sebagainya. Mereka yang mempunyai modal besar dapat melakukannya sekaligus yang dikenal dengan one-stop shopping bengkel mobil.

Usaha bengkel membutuhkan satu mekanik yang cukup andal dengan pengalaman sekitar 10 tahun agar bisa memberikan instruksi kepada beberapa pembantu mekanik yang mulai belajar perbaikan mesin. Mekanik senior ini harus dibantu satu mekanik yang lebih muda pengalamannya sebagai pengganti mekanik senior ketika ada pelanggan lain datang, yang dikenal sebagai asisten supervisor mekanik.

Kedua mekanik ini harus bisa bekerja sama untuk keharmonisan usaha bengkel serta instruksi yang baik kepada mekanik yunior. Bila pemilik dana ingin membuat bengkel yang besar, kedua mekanik sangat dibutuhkan. Namun, bila pemilik dana ingin membuat bengkel kecil, hanya satu mekanik senior atau asisten supervisor mekanik saja yang diperlukan.

Karena mekanik ini sangat berperanan dalam rangka kelangsungan usaha, pemilik dapat melakukan profit sharing atas keuntungan yang diperoleh. Artinya, pemilik dana harus transparan dalam pendapatan yang diperoleh. Transparansi tersebut sangat penting supaya para mekanik ini mempunyai kepuasan bekerja.

Pemilik dana juga perlu mendapatkan tingkat pengembalian dana yang dimiliki secara baik agar dipergunakan pada usaha lain untuk lebih bagus. Biasanya, dana yang diperoleh dengan tidak baik caranya akan mempunyai pengaruh negatif di kemudian hari, yaitu usaha yang dibuka dengan dana itu tidak akan berhasil.

Biaya yang dikeluarkan untuk tenaga mekanik senior ini minimum sekitar Rp 1,5 juta per bulan ditambah dengan uang makan dan transpor Rp 20.000 per hari. Tenaga asisten mekanik senior berkisar Rp 750.000 sampai dengan Rp 1 juta per bulan ditambah dengan uang makan dan transpor sekitar Rp 15.000 per hari. Sedangkan tenaga mekanik yunior mempunyai upah sekitar Rp 400.000 sampai dengan Rp 750.000 per bulan ditambah uang transpor dan uang makan sebesar Rp 15.000 per hari. Besaran gaji masih bisa dinegosiasikan terkecuali uang makan dan transpor.

Selanjutnya, tempat usaha bengkel merupakan faktor penting karena tempat ini menjadi pokok persoalan yang selalu dibicarakan karena menyangkut datangnya pelanggan. Tempat usaha yang paling strategis seharusnya di pinggir jalan besar dan luasnya juga harus besar.

Minimum luas parkir mobil sekitar 200 meter persegi dan sepeda motor sekitar 25 meter persegi. Bengkelnya sendiri bisa menggunakan luas sekitar 200 meter persegi untuk mobil dan 10 meter persegi untuk sepeda motor sehingga dibutuhkan minimum sekitar 400 meter persegi untuk bengkel mobil dan sekitar 50 meter persegi untuk bengkel sepeda motor. Akan tetapi, bengkel sepeda motor sering kali dapat menggunakan luas yang lebih kecil sekitar 15 meter persegi untuk usaha yang sangat kecil.

Bila pemilik dana ingin menggabungkan usaha bengkel mobil dan bengkel sepeda motor, harus disadari usaha bengkel mobil yang paling utama, meskipun itu juga tergantung pada daerah usaha bengkel tersebut. Biaya sewa tempat bengkel ini tidak murah karena cukup luas dan biayanya minimum sekitar Rp 10 juta per tahun. Semakin luas areal yang disewa, semakin besar biaya sewanya, terutama area di pinggir jalan besar dengan biaya sewa minimum Rp 25 juta per tahun.

Bila pemilik dana mempunyai tanah kosong tidak di pinggir jalan tetapi dapat dimasuki mobil, tempat itu juga sangat memadai. Pemilik dana harus membuat papan iklan yang cukup besar di pinggir jalan untuk menunjukkan bengkel tersebut. Di samping itu, pemilik bengkel juga dapat menyebarkan junk paper (iklan dalam bentuk kertas) untuk menyatakan tempat bengkel itu berada.

Tempat bengkel bisa tidak menjadi persoalan bila pemilik dana dan mekanik senior telah dikenal, pemasaran yang cukup baik, serta pelayanan yang sangat memuaskan. Sering kali, para pemilik mobil menunggu mobilnya diperbaiki dengan waktu yang cukup lama karena antrean yang panjang serta pelayanannya ketika menunggu tidak baik. Sebaiknya, para pemilik bengkel memberikan pelayanan kepada pemilik dengan memberikan ruangan yang dingin dan televisi yang dapat memutar film. Pelayanan ini bisa dikenakan biaya tanpa disadari pemilik mobil dengan meningkatkan biaya perbaikan mobil.

Kemudian, pemilik dana harus mempunyai peralatan bengkel, seperti kompresor untuk mengisi angin mobil, alat menaikturunkan mobil yang disebut hydraulic jack, dan kunci pembuka mur mulai ukuran kecil sampai besar serta obeng. Alat-alat ini sudah banyak menggunakan listrik sehingga para mekanik tidak begitu capek mengerjakannya.

Semakin canggih peralatan yang dipergunakan, semakin besar biaya investasi yang dibutuhkan. Biaya investasi untuk membeli peralatan tersebut minimum sekitar Rp 15 juta sampai 50 juta. Dana investasi peralatan ini dianggap sebagai dana yang mengurangi pendapatan sehingga disusutkan setiap tahunnya.

Dana modal untuk spare parts sebagai persiapan juga cukup besar sekitar Rp 50 juta. Namun, dana ini dianggap sebagai dana kelolaan yang diperbandingkan dengan bunga pinjaman. Modal kerja ini harus dapat memberikan keuntungan lebih besar dari tingkat bunga pinjaman yang berlaku.

Selanjutnya, pemilik dana juga harus mempekerjakan satu atau dua orang sebagai kasir dan penjaga kantor untuk mencatat segala pekerjaan dan spare part yang digunakan. Pemilik dapat menggunakan para lulusan baru SMA atau akademi untuk bekerja dalam kantor tersebut. Gaji yang dibayarkan kepada pekerja ini sekitar Rp 500.000 per bulan ditambah dengan uang makan dan transpor sekitar Rp 15.000 per harinya.

Jasa bengkel yang ditawarkan kepada pelanggan dikenakan fee bervariasi menurut kesulitan kerja yang akan dilakukan. Fee minimum yang dikenakan sekitar Rp 25.000 dan bisa mencapai Rp 2 juta. Oleh karena itu, pemilik dana dan mekanik senior harus menentukan fee tersebut sebelum bengkel dibuka.

Sebenarnya, usaha ini sangat menguntungkan, tetapi sering kali kekurangan mekanik yang handal dan peralatan yang memadai mengakibatkan perputaran dana akan semakin lambat. Selamat berinvestasi pada usaha bengkel.
Pengertian Tune Up (untuk Sepeda Motor)
June 5th, 2009 | Author: sibas
Pemakaian sepeda motor secara terus-menerus berakibat kerja mesin dan komponen-komponen di dalamnya sedikit demi sedikit akan mengalami perubahan, sehingga dalam periode tertentu diperlukan suatu penggantian atau penyetelan ulang dalam bentuk tune up atau servis berkala.
Tune up merupakan usaha untuk mengembalikan kondisi semula apabila motor mengalami gangguan dan kerusakan akibat pemakaian secara terus- menerus. Tujuan dari tune up adalah agar motor tetap menghasilkan tenaga yang maksimal dan senantiasa dalam kondisi baik. Tune up/service berkala pada sepeda motor ini dilakukan secara periodik yang meliputi :
1. Perawatan pada mesin
a. Ganti oli mesin
b. Karburator
c. Filter oli
d. Kopling
e. Transmisi/CVT
f. Pompa oli
g. Klep
2. Perawatan pada chasis
a. Kemudi
b. Suspensi
c. Roda
d. Rem
e. Master silinder
f. Gerak bebas handel gas
3. Kelistrikan
a. Sistem pengisian
b. Lampu-lampu
c. Batterai
d. Klakson/horn
e. Sistem pengapian
TUNE-UP MESIN
Author: Ridwan
Beberapa bagian yang biasa diperiksa dalam pekerjaan tune-up
mesin adalah sistem pendinginan, tali kipas, saringan udara, batere, oli
busi, kabel tegangan tinggi, celah katup, karburator, putaran oli
dan tekanan kompresi.
a. Sistem pendinginan
Periksa tinggi air pendingin pada tangki cadangan. Jika kurang,
isi hingga garis FULL.

b. Periksa kualitas air pendingin. Apakah menimbulkan karat,
tercampur olii atau kotoran? Ganti air pendingin jika perlu.
c. Periksa kembali isi radiator terutama kisi kisinya dan selang-selangnya.
d. Periksa klem selang. Bila longgar, kencangkan.
e. Periksa apakah ada kebocoran pada pompa air, inti radiator
(core) atau longgarnya penguras air.
f. Periksa cara kerja tutup radiator. Dengan menggunakan alat test
tutup radiator, periksa tegangan pegas dan kedudukan katup
vakum dari tutup radiator. Tutup harus diganti, jika tutup membuka pada tekanan di bawah angka spesifikasi atau jika tutup rusak
rusak.
2. Tali kipas
a. Periksa tali kipas belt dari keausan, retak, dan ketegangan. Ganti bila perlu
b. Pastikan tali kipas terpasang baik pada puii
c. Periksa kelenturan tali kipas dengan memberikan tekanan sebesar
98N (10 kg) di tengah•tengah antara kedua puli. Stel bila perlu
Penyetelan :
- Bila perlu kendorkan baut dudukan alternator dan bautnya
- Gerakan alternator kedalam dan keluar untuk menyetel
- Setelah itu kencangkan baut
3. Saringan udara
a. Buka elemen saringan udara
Catatan:
Usahakan agar tidak ada kotoran atau benda lain masuk ke dalam karburator
b. Untuk membersihkan etemen, hembuskan udara bertekanan
dari sebelah dalam.
c. Jika elemen koyak atau terlalu kotor, ganti dengan yang
baru


4. Batere
a. Periksa batere dari kemungkinan penyangga batere berat, hubungan terminal longgar, terminal berkarat atau rusak, batere rusak, atau bocor.
b. Periksa batas air aki harus antara batas atas dan batas bawah
(maks. dan min. level).
c. Jika di bawah min, tambahkan air aki sampai batas min,
jangan lebih.
d. Periksa berat jenis elektrolit dengan hidrometer. Berat jenis
1,25 - 1,27 pada 20°C.
c. Periksa banyaknya elektrolit pada setiap sel, Jika tidak berada
pada ketinggian yang semestinya isilah dengan air suling.


5. Oli mesin
a. Tinggi oli harus berada pada antara L, dan jika lebih rendah, periksa kemungkinan ada kebocoran lalu tambah oli. hingga tanda F. Gunakan oli API service SE.
b. Periksa oli kemungkinan sudah kotor, kemasukan air atau
berubah wama.


6. Mengganti saringan oli
a. Buka saringan oli.
b. Untuk memasang saringan oli, beri beberapa tetes oli mesin pada
pada gasternya. Setelah itu kencangkan dengan tangan
c. Setelah mesin dihidupkan, periksa oli dari kemungkinan
terdapat kebocoran dan periksa kembali tinggi oli.


7. Busi
a. Periksa elektroda tengah setiap busi dari pengikisan,
atau porselinnya retak. Ganti bila perlu.
b. Bersihkan busi dengan amplas atau sikat kawat halus
dipakai lagi
c. Stel celah busi dengan membengkokkan elektroda massanya
Catatan :
Gunakan feeler gauge kawat umuk mendapatkan keakuratan
pengukuran
Perhatian :
- Jangan menarik kabel busi waktu membukanya.
- Waktu memasang busi baru atau lama oleskan compound
anti aus afau sejenisnya pada drat busi.
8. Memeriksa kabel tegangan tinggi
a. Lepaskan kabel. Pada waktu melepas kabel busi, tariklah
dengan memegang bagian ujung kabelnya, jangan memegang
pada bagian tengah kabel.
b. Periksa tahanan kabel. Tahanan kabel kurang dari 25 kiOHM perkabel
9. Distributor
a. Periksa tutup distributor dan rotor dari kemungkinan:
- Retak, berkarat, terbakar atau lubang kabel kotor.
- Terminal elektroda terbakar.
- Pegas bagian tengah lemah.

b. Periksa dan stel celah platina atau celah udara.
- Jika platina terbakar atau berlubang lubang, platina
harus diganti.
- Stel celah platina dengan pegas penahan. Celah blok 0,45 mm.
- Stel celah udara antara rotor proyeksi koil, Celah udara
0,2 - 074 mm.

c. Periksa sudut dwell dengan tester. Sudut dwell 52** 1 6°`
d. Periksa saat pengapian.
- Setel putaran mesin pada putaran idle. Oktan selektor
harus distel pada posisi standar. Saat pengapian pada maksimum 950 RPM 8** sebelum TMA.
d. Periksa saat pengapian.
- Stel putaran mesin pada putaran idle. Oktan selektor
harus distel pada posisi standar. Saat pengapian pada maksimum 950 RPM 8** sebelum TMA.- Cocokkan tanda-tanda waktu dengan memutar body distributor. Saat pengapian 8° sebelum TMA.
Perhatian:
Jangan distel dengan oktan selektor
e. Periksa cara kerja governor.
- Rotor harus kembali dengan cepat setelah diputar searah jarum jam dan dilepas. Rotor tidak boleh terlalu longgar.
- Hidupkan mesin dan lepaskan selang dari distributor. Tanda waktu berubah sesuai dengan putaran mesin.


10. Penyetelan celah katup
a. Panaskan mesin kemudian matikan.
b. Stel silinder No. 1 Pada TMA atau titik mati ams (kompresi).
c. Kencangkan kembali baut-baut kepala silinder dan penunjang batang penumbuk katup (rocker arm).
d. Stal celah katup. Celah katup diukur di antara batang katup
dan lengan rocker. Yang distel hanya katup yang ditunju oleh panah saja.
Celah katup:
Hisap : 0,20mm
Buaug : 0,30 mm
e. Putarlah poros engkol (cranshat) 3.600.
f. Stel katup-katup lain yang ditunjukkan oleh panah.
11. Penyetelan putaran rendah (idle) pada karburator
Cara 1:

a. Lepaskan sumbat pada saluran isap dan pasang vacuum gauge.
b. Sambungkan tachometer pada koil pengapian.
c. Hidupkan mesin sampai suhu kerja normal.
d. Saat mesin stasioner, putar skrup setelah angin ke dalam
dan keluar sampai diperolch putaran terbaik dengan tingkat
kevakuman minimum 430 mm Hg.
e. Putarlah sekrup setelah stasioner untuk menyetelnya.
f. Lepaskan vacuum gauge dan pasang sumbat kembali.
Cara 2:
a. Hidupkan mesin.
b. Stel hingga putaran maksimum dengan memutar sekrup
penyetel putaran idle.
c. Stel putaran campuran idle dengan memutar sekrup penyetel putaran idle. Putaran campuran idle kurang lebih 800 rpm
d. Teruskan penyetelan (b) dan (c) sampai dapat putaran maksimum yang paling optimal, tidak bergantung banyaknya memutar sekrup penyetel putaran idle. Putaran idle
750 kurang lebih 50 rpm.
Untuk penyetelan bagian karburator lainnya, lihat pembahasan khusus karburator.
12. Pemeriksaan tekanan kompresi
a. Pastikan oli mesin cukup dan aki punya setrum penuh.
b. Panaskan mesiu sampai suhu kerja normal. Matikan mesin.
c. Lepaskan semua besi.
d. Pasang alat ukur kompresi pada lubang busi silinder no.1.
e. Injak pedal gas sampai habis.
f. Start mesin hingga tekanan kompresi hingga nilai tertinggi.
g. Lakukan tes yang sama pada silinder lainnya.
Tekanan kompresi,
standar : 11 kg/cm2
limit : 9,0 kg/cm2
Bila rendah atau tidak rata, lakukan tes ulang setelah menuangkan oli ke silinder yang nilai kompresinya paling rendah
- Bila tekanan kompresi naik, berarti ring pinion atau silinder aus.
- Bila tekanan tidak naik, tandanya permukaan klep pada kepala silinder tidak rapat.

- Bila dua silinder yang berdekatan tekanannya tidak naik, kemungkinan penyebabnya adalah gasket kepala silinder diantara kedua silinder itu bocor

0 comments: